Minggu, 26 Maret 2017

Computer and health issue

Komputer dan Kesehatan
Perkembangan teknologi informasi dunia yang begitu pesat sekarang ini telah merambah ke berbagai sektor. Seiring dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, kita juga dituntut untuk dapat memanfaatkan perkembangan teknologi tersebut. Salah satu cara memanfaatkan perkembangan teknologi informasi adalah penggunaan komputer di berbagai bidang kehidupan, salah satunya dalam bidang kesehatan.
Penggunaan komputer dalam bidang kesehatan tidak hanya akan dirasakan manfaatnya oleh para penggunanya, tetapi juga oleh organisasi tersebut, dalam hal ini misalnya rumah sakit, puskesmas, klinik, dan lain sebagainya. Perangkat ini secara tidak langsung dapat menolong jiwa manusia.
Isu dan Masalah 
Banyak cara untuk memaparkan isu sosial yang muncul dari meningkatnya penggunaan komputer. Salah satu cara adalah dengan menyusun kategori dan menentukan kawasan apilkasi yang rawan atau permasalahan yang sudah menonjol. Contoh kategori dan kawasan tersebut :
  •  Robot dan Otomasi Industri. Integrasi komputer dengan lengan elektromekanis untuk melaksanakan tugas tertentu dalam jalur perakitan otomatis. Robotik digunakan pada daerah yang berbahaya, seperti pengelasan, pengecatan atau tugas bahaya lainnya misal pengeboran dibawah laut.
  •  Sistem Uang elektronik. Mengubah tata cara kerja  bank, pengecer, grosir dan para pedagang lainnya.
Teknologi yang semakin berkembang menuntut sebuah realisasi yang berdampak positif terhadap kehidupan manusia khususnya di bidang kesehatan. Beberapa contohnya antara lain:
  1. Ditemukannya mikroskop, sinar-X, antibiotik, obat-obat bius, transplantasi vaksinasi bidang kedokteran dan pengobatan dalam rangka peningkatan kesehatan masyarakat.
  2. Ditemukannya alat-alat pengganti organ tubuh manusia yang telah rusak. Misalnya mata (baik mata buatan maupun donor mata), ginjal dan jantung.
  3. Ditemukannya keahlian dalam bidang operasi plastik.
Namun, dibalik keuntungan positif yang didapat, ada pula beberapa kerugian yang diakibatkan penggunaan IT pada bidang kesehatan. Sebagai contoh:
  1. Efek dari radiasi.
    Efek radiasi ini biasanya terdapat pada mesin-mesin scanner pada rumah sakit seperti PET/CT scan. PET/CT adalah alat hybrid yang dapat memberikan gambaran metabolisme kelainan di seluruh tubuh dengan tepat, karena alat ini menggabungkan kelainan metabolisme (PET) dengan kelainan anatomi (CT). Pada kasus kanker, penentuan stadium, evaluasi terapi serta evaluasi kekambuhan dini dapat dilakukan dengan akurat. PET/CT-Scan terutama digunakan untuk deteksi, penyebaran dan kambuhnya penyakit kanker, membantu dokter dalam menentukan terapi yang terbaik dan menilai respons terhadap terapi kanker. Penggunaan lainnya adalah untuk pemeriksaan otak dan jantung. Namun, penggunaan PET/CT scan ini dapat membahayakan pasien jika dilakukan secara berulang kali, karena dapat memicu adanya sel kanker di bagian tubuh lain yang terpapar radiasi.
  2. Efek ketergantungan
    Teknologi yang kian berkembang juga dapat menimbulkan timbal balik yang bersifat negatif seperti sifat ketergantungan. Para pengkonsumsi obat antibiotik yang banyak beredar di masyarakat ternyata tidak semata-mata hanya mengurangi keluhan yang ada tetapi juga menimbulkan ketergantungan dengan intensitas yang berbeda-beda dari masing-masing jenis antibiotik. Hal ini jika dilakukan terus menerus dapat menyebabkan penyakit tersebut memiliki tingkat kekebalan terhadap antibiotik tertentu.
  3. Kerahasiaan tidak terjamin
    Sebagai contoh adanya perangkat lunak yang bisa mengukur risiko kanker payudara bagi wanita. Pasien bisa mengirim email untuk meminta rekaman medik ke dokter. Namun hal ini masih dinilai memiliki permasalahan yang kaitannya dengan privasi pasien dan keamanan data tersebut.
Akhirnya sebagai kesimpulan, manfaat yang didapatkan dari penggunaan IT pada bidang kesehatan adalah:
    • Mendiagnosa suatu penyakit dan menentukan obat yang cocok
    • Melihat dan menganalisa organ – organ tubuh bagian dalam manusia
    • Memonitoring status pasien, merecord data pribadi pasien dan riwayat penyakit pasien
    • Melakukan penelitian ilmiah yang diperlukan
    • Memasukkan, menyimpan, mengelompokkan dan mengolah data – data secara cepat dan mudah
    • Mendeteksi DNA seseorang
    • Mengecek dan mengetahui hasil tes darah di laboratorium
    • Sebagai alat Bantu dalam pemeriksaan medis